MELANI OKTAFIARNI Menu

true love story 2

Rate this Post:

{[['', '', ''], ['', '', ''], ['', '', ''], ['', '', ''], ['', '', '']]}

Permalink:

Setelah Mala dan Fahmi menjalin hubungan, mereka semakin saling menyayangi, Fahmi mengerti Mala, Mala pun mengerti Fahmi. Mereka saling menerima apa kekurangan dari pasangan mereka masing- masing. Mala pun akhirnya merasakan rasanya dicintai dan mencintai. Fahmi seorang pemain basket, ia tinggi tapi sayang badannya kurus. Fahmi kadanga agak tidak percaya diri dengan badannya yang kurus itu. Sampai pada akhirnya Fahmi berniat untuk mengikuti program yang dibuat oleh pelatihnya, yaitu program fitnes untuk membesarkan badannya yang kurus itu. Fahmi selalu mengajak Mala ke tempat ia latihan basket dan ngegym, Mala terkadang juga ikut Fahmi tanding. Mala pun mengenal pelatih basket sekaligus instruktur fitnes Fahmi yang bernama Andri, tetapi Mala memanggilnya dengan sebutan Abang, karena umurnya jauh di atas Mala. Lama- lama hubungan Mala dan pelatihnya semakin akrab, karena Mala kadang diajak ke tempat ngegym atau tempat latihan basket oleh Fahmi. 4 bulan sudah mereka menjalin hubungan, kadang akur, kadang tidak akur, ya itulah yang dinamakan bumbu - bumbu cinta. Mala mengenal teman- teman Fahmi, begitupun Fahmi juga mengenal teman- teman Mala selain Lila dan Indri yaitu Patrice, Suma, dan Dewi. Seiring berjalannya waktu Mala makin sadar kalau Fahmi semakin sibuk dengan kegiatan basket dan programnya. Mala merasa Fahmi sudah lupa akan keberadaan Mala sebagai kekasihnya. Fahmi tidak pernah lagi mengajak Mala untuk bertemu, Fahmi juga sudah tidak memperhatikan Mala lagi. 

Sampai pada akhirnya, Fahmi memutuskan untuk menemui Mala karena ada yang ingin dibicarakan oleh Fahmi. Fahmi merasa jadwal kegiatannya berantakan, termasuk untuk bertemu Mala. Fahmi berpikir bahwa ia harus memilih salah satu antara program dan basketnya atau Mala. Fahmi tidak ingin Mala luntang lantung memikirkan Fahmi yang sudah mulai sibuk. Dengan sangat berat hati pun Fahmi memutuskan untuk memlih kegiatan programnya tersebut dan melepas Mala. Mala benar- benar hancur saat itu, saat mendengar Fahmi memilih kegiatan programnya dan melepas dirinya. Mala berpikir kalau Fahmi tidak dewasa, karena tidak bisa membagi waktu. Tetapi dengan hati yang besar, Mala menerima apa keputusan Fahmi, ia tidak mau terlihat lemahdidepan Fahmi. Fahmi pun berharap kalau suatu saat semua kegiatan programnya sudah selesai, Mala mau kembali kepadanya. Tapi Mala menyerahkan semuanya kepada Tuhan, kalau memang berjodoh, pasti disatukan kembali, kapanpun, dimanapun, dan apapun caranya. :')

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Theme Settings

x

Sidebar Position

Layout Type

Layout Style

Background Pattern

Example Styles